DPR RI Soroti Kenaikan Harga Pangan Menjelang Hari Besar, Minta Solusi Permanen dari Pemerintah
Jakarta (SN) – Anggota Komisi VI DPR RI, Sadarestuwati, menilai bahwa kenaikan harga pangan menjelang hari-hari besar, yang selalu terulang setiap tahun, merupakan masalah klasik yang seharusnya sudah ada solusinya dari pemerintah. Menurutnya, pemerintah perlu memiliki kebijakan yang lebih permanen untuk mengatasi permasalahan ini.
“Apa yang terjadi sebelumnya harus menjadi pelajaran bagi pemerintah. Itu yang harus dijadikan acuan untuk menyelesaikan masalah agar masyarakat tidak mengalami kesulitan setiap kali ada hari besar,” ujar Sadarestuwati dalam rapat kerja dengan Kementerian Perdagangan dan Direktur Utama Perum Bulog, di Jakarta, Senin (3/3/2025), seperti yang dikutip dari laman DPR RI.
Sadarestuwati menambahkan bahwa fluktuasi harga pangan menjelang hari-hari besar seharusnya bisa diantisipasi dengan kebijakan yang tepat dan kemauan politik dari pemerintah.
“Ini masalahnya adalah bagaimana mengutamakan kepentingan rakyat daripada kepentingan pribadi atau golongan. Jadi, tinggal ada kemauan atau tidak dari pemerintah,” tandasnya.
Selain itu, politisi dari Fraksi PDI-Perjuangan ini juga mengkritik panjangnya rantai distribusi dan praktek spekulasi yang memperburuk harga pangan. Ia meminta pemerintah untuk memangkas rantai distribusi yang berbelit-belit dan menindak tegas para spekulan yang mempermainkan harga.
“Kita tidak bisa membiarkan kebiasaan seperti ini terus berlangsung karena tampaknya hanya menguntungkan segelintir kelompok atau individu saja,” ujarnya.
Sadarestuwati, yang juga anggota DPR dari Dapil Jawa Timur VIII, meminta Menteri Perdagangan untuk mengambil langkah-langkah konkrit dalam mengamankan pasokan pangan.
“Pak Menteri harus segera melakukan langkah-langkah yang mungkin berbeda dari kebiasaan untuk memastikan pasokan pangan tetap aman, karena itu adalah tanggung jawab pemerintah,” harapnya.
Sementara itu, laporan dari Menteri Perdagangan (Mendag) menunjukkan bahwa harga barang kebutuhan pokok relatif stabil menjelang bulan puasa. Meski demikian, pemerintah tetap mewaspadai komoditas yang sering mengalami inflasi selama puasa hingga Lebaran, seperti beras, daging sapi, daging ayam, telur ayam ras, dan bawang putih. (SN)
Editor : Mukhamad
