Tiga Atlet Sepak Bola Resmi Jadi Warga Negara, Siap Perkuat Timnas Menuju Prestasi Dunia

Menkum Republik Indonesia, Supratman Andi Agtas menyerahkan dukumen kepada ketiga atlet sepak bola asal luar negeri resmi menjadi warga negara Indonesia, Sabtu (8/2/2025).  (Kemenkum RI)

Inggris (SN) – Pemerintah Indonesia kembali menunjukkan komitmennya dalam memajukan dunia olahraga dengan mengukir langkah penting dalam pengembangan tim nasional sepak bola.

Melalui mekanisme naturalisasi, tiga atlet sepak bola asal luar negeri resmi menjadi warga negara Indonesia. Langkah ini diharapkan mampu memberikan kontribusi besar untuk prestasi Indonesia di kancah internasional.

Menteri Hukum Republik Indonesia, Supratman Andi Agtas, yang didampingi oleh Sekretaris Jenderal Kemenkum Nico Afinta, Duta Besar Indonesia untuk Inggris Desra Percaya, serta Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali, dengan khidmat memimpin pengambilan sumpah kewarganegaraan di London, pada Sabtu (8/2/2025) dikuip dari laman kemenkum.

Tiga atlet yang baru saja resmi menjadi Warga Negara Indonesia tersebut adalah Ole Lennard ter Haar Romenij, Dion Wilhelmus Eddy Markx, dan Tim Henri Victor Geypens.

Dalam sambutannya, Menteri Hukum Supratman Andi Agtas menegaskan bahwa naturalisasi ini bukan sekadar perubahan status kewarganegaraan, melainkan bagian dari strategi besar untuk meningkatkan kualitas dan prestasi tim nasional Indonesia.

“Ini bukan hanya soal perubahan status kewarganegaraan, tetapi juga sebuah langkah besar untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi olahraga Indonesia,” ujar Supratman.

Proses naturalisasi ini dilakukan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia. Kewarganegaraan diberikan kepada individu yang memiliki kepentingan besar bagi negara, serta mereka yang telah berkontribusi dalam memajukan Indonesia.

Dalam hal ini, para atlet sepak bola yang dinaturalisasi telah melalui berbagai tahapan, termasuk mendapat pertimbangan dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) serta melibatkan sejumlah instansi terkait, seperti Kementerian Hukum, Kementerian Pemuda dan Olahraga, dan Badan Intelijen Negara.

Peningkatan kualitas pemain dalam skuat timnas diharapkan dapat membuka peluang besar bagi Indonesia untuk bersaing di berbagai kompetisi internasional yang prestisius.

Beberapa target besar kini menanti, seperti ajang FIFA World Cup 2026, babak ketiga kualifikasi Piala Dunia, AFC Asian Cup 2027 di Saudi Arabia, serta penempatan Indonesia di 100 besar FIFA dan 10 besar Asia dalam FIFA Matchday.

Pemerintah juga menekankan pentingnya peran seluruh elemen masyarakat dan sektor swasta dalam mendukung ekosistem olahraga yang sehat dan kompetitif.

Dalam kesempatan ini, Supratman Andi Agtas mengungkapkan bahwa kehadiran atlet diaspora, yang memiliki darah Indonesia, adalah bukti nyata komitmen pemerintah dalam memberikan kesempatan yang setara bagi mereka untuk membela Indonesia di pentas dunia. (SN)

Editor : Mukhamad

0Shares

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *