BP Batam Siapkan Kolaborasi Optimal untuk Kelancaran Angkutan Lebaran 2025

Suasana mudik lebaran di salah satu pelabuhan yang ada di Provinsi Kepri terlihat dipadati penumpang menuju kapal yang akan menuju kampung halaman. (F-Skettsa)

Batam (SN) – Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) melalui Badan Usaha Pelabuhan (BUP) menggelar Rapat Koordinasi Persiapan Angkutan Lebaran Tahun 2025 di IT Centre BP Batam pada Selasa (11/3/2025). Rapat ini bertujuan untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran Idul Fitri 2025 di Batam, yang melibatkan berbagai instansi dan lembaga terkait.

Rapat yang dipimpin oleh Kepala Kantor KSOP Khusus Batam, Capt. Bharto Ari Raharjo, dan Direktur Badan Usaha Pelabuhan, Dendi Gustinandar, ini turut dihadiri oleh berbagai perwakilan instansi yang berperan penting dalam kelancaran proses angkutan Lebaran tahun ini.

Dalam kesempatan tersebut, Capt. Bharto Ari Raharjo menekankan pentingnya kolaborasi antar pihak terkait untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para pemudik.

Dalam sambutannya, Capt. Bharto mengajak seluruh stakeholder untuk bersinergi demi kelancaran angkutan Lebaran 2025.

“Kami di Kantor KSOP Khusus Batam sangat berharap agar kita semua dapat berkolaborasi secara maksimal dalam memberikan pelayanan terbaik, terutama dalam hal keselamatan dan keamanan pelayaran,” ungkapnya.

Sementara itu, Direktur BUP, Dendi Gustinandar, memaparkan secara rinci rencana angkutan Lebaran 2025 yang telah disusun oleh pihaknya. Dendi menjelaskan berbagai persiapan yang sudah dilakukan, mulai dari pendirian posko-posko angkutan hingga koordinasi dengan instansi terkait.

“Kami berharap agar masukan dan saran dari seluruh instansi yang hadir dapat membantu kelancaran angkutan Lebaran, baik dari segi keamanan, kenyamanan, kesehatan, hingga transaksi tiket,” ujar Dendi.

Dendi juga mengungkapkan bahwa posko angkutan Lebaran 2025 akan didirikan di tiga pelabuhan domestik utama, yaitu Sekupang, Telaga Punggur, dan Harbour Bay. Selain itu, satu posko juga akan didirikan di Pelabuhan Bintang 99 Persada yang khusus untuk penumpang PELNI.

Posko ini akan mulai beroperasi pada 17 Maret (H-14) hingga 15 April (H+15) untuk mendukung kelancaran arus mudik selama kurang lebih satu bulan.

Dendi berharap seluruh pihak terkait dapat berkolaborasi dengan baik, sehingga angkutan Lebaran 2025 dapat berjalan dengan aman dan lancar.

“Dengan semangat kolaborasi yang kita bangun hari ini, mari kita bersama-sama memberikan pelayanan terbaik demi kenyamanan dan keselamatan pemudik pada tahun 2025/1446 H,” tegasnya. (MI-SN)

Editor : M Nazarullah

0Shares

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *