Menjelang Natal dan Tahun Baru, Disdagin Tanjungpinang Pastikan Stok dan Harga Bahan Pokok Stabil

Disdagin Kota Tanjungpinang bersama tim gabungan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa pasar tradisional dan distributor di Kota Tanjungpinang, guna memantau harga dan stok barang, Senin (23/12/2024). (F-Pemko Tpi)

Tanjungpinang (SN) – Menjaga kestabilan harga dan ketersediaan bahan pokok menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Tanjungpinang bersama tim gabungan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa pasar tradisional dan distributor di Kota Tanjungpinang, Senin (23/12/2024).

Sidak ini dilaksanakan untuk memastikan tidak ada praktik penimbunan yang dapat menyebabkan kelangkaan atau lonjakan harga yang merugikan masyarakat. Tim gabungan memantau Pasar Bintan Center dan beberapa distributor lainnya yang ada di wilayah Tanjungpinang.

Kepala Disdagin Kota Tanjungpinang, Riany, menjelaskan bahwa Pemko Tanjungpinang, bersama tim dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3), Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Disperindag Provinsi Kepri, serta Satgas Pangan Polresta, turun langsung ke lapangan untuk menindaklanjuti keluhan masyarakat terkait kenaikan harga ayam potong.

Informasi yang diterima sebelumnya menyebutkan harga ayam potong sempat melonjak dari Rp42.000 per kilogram menjadi Rp48.000. Namun, setelah dilakukan pengecekan di pasar, ternyata harga Rp48.000 tersebut adalah harga untuk ayam penyet, bukan ayam potong.

Menurut penjelasan pedagang, harga ayam penyet memang dihargai lebih tinggi karena digunakan untuk keperluan pedagang yang akan menjual kembali.

“Dengan demikian, harga ayam potong dan ayam penyet tidak mengalami kenaikan, meskipun sempat beredar kabar yang kurang tepat,” kata Riany.

Sementara itu, harga ayam potong di pasar tradisional tetap stabil, berkisar antara Rp40.000 hingga Rp42.000 per kilogram. Selain ayam, tim juga memantau harga bahan pokok lainnya seperti cabai dan bawang merah. Harga cabai saat ini tercatat Rp54.000 per kilogram, sementara harga bawang merah bervariasi tergantung pasokan.

Secara keseluruhan, Riany memastikan bahwa stok dan harga bahan pokok di Tanjungpinang dalam keadaan stabil dan aman untuk beberapa hari ke depan.

“Kami bersama tim akan terus memantau perkembangan harga dan pasokan bahan pokok selama periode Nataru untuk memastikan masyarakat dapat memperoleh kebutuhan pangan dengan harga yang wajar dan stabil,” tutupnya.

Wartawan : Sahrul
Editor : M Nazarullah

0Shares

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *