Pelaku Pembunuhan Pria Tanpa Busana Diringkus Jajaran Satreskrim Polresta Tpi
Tanjungpinang (SN) – Satuan Reserse Kriminal Polresta Tanjungpinang meringkus pelaku pembunuhan Herman Ahmadsyah (57) yang ditemukan tewas tanpa busana di Taman Kota yang berada di Jalan Diponegoro, Tanjungpinang pada Selasa (31/10/2023) lalu.
Berdasarkan sumber dari pihak kepolisian menyebutkan, pelaku pembunuhan tersebut diketahui berinisial Denni (38) ditangkap pada Minggu (5/11/2023).
“Pelaku diringkus unit Jatanras Satreskrim Polresta Tanjungpinang disebuah ruko di jalan Yos Sudarso Batu Hitam, Tanjungpinang,” kata sumber ini, Senin (6/11/2023).
Berita terkait : Mayat Pria Tanpa Busana Ditemukan di Tanjungpinang, Diduga Korban Pembunuhan
Sementara dari pantauan, sejak Minggu (5/11/2023) malam, terduga pelaku tersebut telah digiring ke Mapolresta Tanjungpinang, untuk menjalani pemeriksaan di ruangan Satreskrim. Namun untuk sementara, belum diketahui secara pasti penyebab pelaku nekat membunuh korban dan pihak kepolisi masih melakukan pemeriksaan.
Diberitakan sebelumnya, sesosok mayat tanpa busana ditemukan di taman kota Jalan Diponegoro tepatnya depan kantor KPP Pratama Tanjungpinang, Selasa (31/10/2023). Saat ditemukan mayat korban terdapat luka dikepala dan ada tanda kekerasan.
Dari kondisi ini, diduga pria tanpa busana ini merupakan korban pembunuhan. Mayat pertama kali ditemukan oleh seorang pria bernama Mesimon Sidahuru. “Jam 9.30 tadi diketemukannya,” ujarnya kepada awak media.
Ia menyampaikan, penemuan korban berawal dirinya berhenti untuk beristirahat sekalian sambil duduk merokok. Saat itu melihat ada kaki yang tergeletak di tanah di taman.
“Habis itu saya pergi untuk antar barang kantin, lalu saya balik lagi ketaman dan ternyata melihat ada sosok tubuh manusia,” ujarnya.
Saksi lain, Said Mirza menyampaikan, dirinya saat menemukan korban saat duduk di taman tersebut. Dia mengungkapkan korban sudah dalam kondisi tanpa busana dan ditubuh korban terlihat ada ditemukan luka-luka.
“Ada luka di kepala dan anus, darahnya pun sudah mengering,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Unit Jatanras Polresta Tanjungpinang Ipda Freddy Simanjuntak membenarkan ada luka dibagian kepala korban. Namun Ipda Freddy Simanjuntak belum dapat memastikan apakah korban merupakan korban pembunuhan.
“Kita masih lakukan identifikasi untuk mengetahui penyebab kematian,” ujarnya.(SN)
Wartawan : Mala
Editor : Sutana
