Libur Sekolah Diperpanjang, Jadwal MPLS Mundur: Disdik Tanjungpinang Samakan Awal Masuk Sekolah untuk Semua Jenjang

Disdik Kota Tanjungpinang mengumumkan perubahan jadwal libur dan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) untuk tahun ajaran 2025/2026, yang berlaku untuk seluruh jenjang pendidikan, mulai dari PAUD hingga SMP, negeri maupun swasta. (F-Sketsa)

Tanjungpinang (SN) – Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang mengumumkan perubahan jadwal libur dan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) untuk tahun ajaran 2025/2026, yang berlaku untuk seluruh jenjang pendidikan, mulai dari PAUD hingga SMP, baik negeri maupun swasta.

Melalui surat edaran resmi bernomor B/421/13/5.3.03/2025 yang terbit pada 10 Juli 2025, libur semester genap yang semula berakhir pada 11 Juli diperpanjang hingga 18 Juli 2025. Imbasnya, hari pertama masuk sekolah yang tadinya dijadwalkan 14 Juli, diundur menjadi 21 Juli 2025.

Tak hanya itu, jadwal MPLS pun ikut disesuaikan. MPLS untuk TK dan SD kini akan berlangsung pada 21 Juli–1 Agustus, sementara di tingkat SMP, kegiatan tersebut dijadwalkan pada 21–23 Juli 2025, dari sebelumnya 14–16 Juli.

Baca Juga : Misteri Keramik Abad ke-17 Mulai Terungkap di Tanjungpinang: Harta Karun Bawah Laut dari Dinasti Qing Diidentifikasi

Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang, Teguh Ahmad Syafari, menjelaskan bahwa penyesuaian ini bertujuan untuk menyelaraskan jadwal masuk sekolah di semua jenjang pendidikan.

“Ini kita buat supaya sejalan dengan tingkat provinsi, sehingga tidak ada lagi anak-anak sekolah tingkat SD dan SMP sudah masuk tapi SMA belum,” ujar Teguh, Jumat (11/7/2025).

Penyesuaian kalender akademik ini juga selaras dengan pelaksanaan Program Ayo Sekolah, sebuah inisiatif pemerintah daerah untuk meningkatkan angka partisipasi pendidikan dan menekan angka putus sekolah.

“Saya berharap Program Ayo Sekolah dapat berjalan dengan baik dan lancar,” kata Teguh.

Baca Juga : Pasar Bincen Ditata Ulang, PKL Direlokasi demi Kenyamanan Bersama

Program ini dirancang untuk memastikan akses pendidikan yang merata dan berkualitas bagi seluruh anak di Tanjungpinang, khususnya mereka yang rentan putus sekolah atau belum terdaftar di satuan pendidikan.

Teguh juga mengimbau seluruh satuan pendidikan untuk segera menyosialisasikan perubahan ini kepada orang tua dan peserta didik, serta memperbarui kalender akademik masing-masing.

“Dengan adanya penyesuaian ini, diharapkan sekolah-sekolah dapat memulai tahun ajaran baru dengan kesiapan yang lebih baik,” pungkasnya. (SN)

Editor : M Nazarullah

0Shares

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *