Walikota Tanjungpinang Lobi Komisi V DPR RI, Dorong Percepatan Proyek Strategis Demi Layanan Publik dan Kesejahteraan Warga

Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah terus bergerak memperjuangkan kemajuan daerahnya. Dalam kunjungan reses Komisi V DPR RI di Graha Kepri, Batam, Selasa (29/10/2025). (F-Peko Tpi)

Batam (SN) – Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah terus bergerak memperjuangkan kemajuan daerahnya. Dalam kunjungan reses Komisi V DPR RI di Graha Kepri, Batam, Selasa (29/10/2025), Lis melobi langsung para legislator pusat agar mendukung percepatan sejumlah proyek strategis yang dinilai vital bagi peningkatan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat Tanjungpinang.

Pertemuan yang dipimpin Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus, ini juga dihadiri para wakil ketua—Ridwan Bae, Andi Iwan Darmawan Aras, Syaiful Huda, dan Roberth Rouw serta jajaran anggota Komisi V lainnya. Turut hadir Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad, Wakil Gubernur Nyanyang Haris, dan para kepala daerah se-Kepri.

Dalam forum tersebut, Lis memaparkan tiga program prioritas Pemko Tanjungpinang yang tengah diusulkan ke pemerintah pusat, yakni, Pembangunan GOR Bukit Manuk, Revitalisasi Stadion Sulaiman Abdullah dan Pengembangan RSUD Tanjungpinang.

“Ketiga proyek ini menjadi kebutuhan mendesak masyarakat. Kami ingin memperkuat layanan publik di bidang olahraga dan kesehatan agar kualitas hidup warga meningkat,” ujar Lis dalam paparannya.

Lis menegaskan, dukungan dari Komisi V dan kementerian mitra menjadi kunci agar proyek-proyek tersebut dapat segera terealisasi.

Selain proyek prioritas itu, Lis juga menyoroti pentingnya penguatan infrastruktur dasar di Tanjungpinang, mengingat posisinya yang strategis di jalur Selat Malaka. Kota ini, kata dia, memiliki potensi besar sebagai simpul transportasi dan distribusi barang di kawasan Batam–Bintan–Karimun (BBK) yang merupakan Kawasan Strategis Nasional.

“Sebagai ibu kota provinsi, Tanjungpinang harus menjadi pusat pertumbuhan baru di Kepri. Tapi untuk itu, kita butuh dukungan nyata dalam peningkatan jalan, jembatan, air baku, dan fasilitas perkotaan,” tutur Lis.

Selain tiga program utama, Pemko Tanjungpinang juga mengajukan sejumlah usulan tambahan, antara lain, Penataan kawasan Kota Lama dan Pulau Penyengat sebagai destinasi wisata unggulan, Pembangunan dan rehabilitasi jembatan serta jalan utama, dan Pengembangan Pelabuhan Internasional Tanjung Geliga di kawasan FTZ Senggarang,

Serta pembangunan estuary dam Dompak dan Teluk Bintan untuk memperkuat pasokan air minum dan mengendalikan limbah domestik.

Program lainnya mencakup peningkatan jalan kota, pembangunan jembatan penghubung antarwilayah, dan pengendalian banjir di titik-titik rawan seperti Tanjungpinang Timur dan Kampung Kolam.

Kunjungan kerja Komisi V DPR RI kali ini menjadi momentum strategis bagi pemerintah daerah di Kepulauan Riau untuk menyampaikan langsung aspirasi pembangunan kepada mitra kementerian, seperti Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, dan Kementerian Desa dan PDT.

Para pimpinan Komisi V menyatakan siap menindaklanjuti berbagai usulan yang disampaikan untuk mendorong pemerataan pembangunan di wilayah kepulauan.

Lis optimistis, kolaborasi erat antara pemerintah daerah dan pusat akan membawa Tanjungpinang menuju arah yang lebih maju, tertata, dan layak huni.

“Kami ingin memastikan setiap pembangunan di Tanjungpinang benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Kolaborasi dengan pusat adalah kunci untuk mewujudkannya,” pungkasnya. (SN)

Editor : M Nazarullah

0Shares

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *