Ombudsman RI Pantau Layanan RSUD Raja Ahmad Tabib, Berikan Rekomendasi Perbaikan Penting
Tanjungpinang (SN) – Ketua Ombudsman Republik Indonesia, Mokhammad Najih, bersama Anggota Ombudsman Jemsly Hutabarat dan tim Perwakilan Ombudsman Kepri, melakukan pemantauan langsung terhadap pelayanan publik di RSUD Raja Ahmad Tabib, Tanjungpinang, Selasa kemarin.
Kunjungan ini diakhiri dengan rapat evaluasi bersama Dewan Pengawas RSUD, Plh Direktur, dan pejabat Pemprov Kepri untuk membahas langkah-langkah perbaikan. Dalam kesempatan tersebut, Najih mengungkapkan sejumlah rekomendasi strategis demi meningkatkan kualitas layanan rumah sakit.
“Pertama, kami menemukan perlunya pembenahan sarana, prasarana, dan perangkat teknologi yang saat ini belum optimal. Kedua, penguatan pengelolaan pengaduan dan tata kelola rumah sakit harus dilakukan agar lebih transparan dan akuntabel, sesuai prinsip Hospital by Law. Ketiga, pemenuhan SDM medis harus ditingkatkan melalui kolaborasi lintas sektor, sejalan dengan komitmen Kementerian Kesehatan,” ujarnya.
Baca Juga : Warga Desa Batu Ampar Gempar, Penemuan Tulang Belulang Misterius di Pulau Noran
Tak hanya itu, pemanfaatan teknologi digital juga menjadi fokus utama Ombudsman. Najih menekankan pentingnya membekali tenaga medis dengan keterampilan digital sekaligus menjaga keamanan data pasien secara ketat.
“Layanan kesehatan bukan sekadar soal pengobatan, tetapi juga menjaga mutu dan komunikasi publik yang terbuka. Rumah sakit harus mampu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara menyeluruh,” tambahnya.
Meskipun kualitas layanan di RSUD Raja Ahmad Tabib telah menunjukkan perbaikan signifikan dengan tingkat kepuasan masyarakat yang lebih baik, Najih menegaskan bahwa upaya perbaikan harus terus berlanjut.
“Dengan kerja sama dan dukungan semua pihak, RSUD Raja Ahmad Tabib berpotensi menjadi rumah sakit modern dan profesional yang membanggakan masyarakat Kepri,” tutup Najih optimis. (SN)
Editor : Mukhamad
