Tragis, Pemuda Bintan Tewas Gantung Diri di Rumah Kosong
– Motif Masih Diselidiki Kepolisian

Bintan (SN) – Seorang pemuda berusia 28 tahun, Aprizal, ditemukan tak bernyawa akibat gantung diri di sebuah rumah kosong. Peristiwa tragis ini terjadi pada Jumat pagi (16/5/2025) di Kampung Bangun Rejo, Gunung Lengkuas, Bintan, dan meninggalkan tanda tanya besar bagi keluarga maupun warga sekitar.
Ibunda korban menjadi orang pertama yang menemukan anaknya tergantung di rumah kosong tersebut. Dengan panik, sang ibu melaporkan kejadian itu kepada Ketua RT setempat, Wahyudiono.
“Saya langsung berlari ke lokasi setelah dapat laporan. Benar adanya, kami pun segera menghubungi pihak berwajib,” ujar Wahyudiono.
Menurut keterangan warga, Aprizal dikenal sebagai pemuda pendiam yang jarang berinteraksi dengan tetangga.
“Dia selalu menghindari keramaian. Tak ada yang menyangka dia akan mengambil langkah ini,” tambah Ketua RT itu. Saat ditemukan, korban mengenakan kaus dan celana pendek.
Tim kepolisian dari Bhabinkamtibmas Kelurahan Gunung Lengkuas sigap melakukan olah TKP. Mereka mengamankan bukti, mengumpulkan kesaksian, serta memindahkan jenazah Aprizal ke RSUD Bintan untuk visum.
“Kami sedang mendalami semua kemungkinan, termasuk kondisi psikologis korban sebelum kejadian,” jelas salah seorang penyidik.
Hingga kini, motif di balik aksi nekat Aprizal masih menjadi teka-teki. Apakah tekanan ekonomi, masalah keluarga, atau gangguan mental menjadi pemicunya, Polisi belum bisa memastikan.
“Investigasi masih berjalan. Kami berkoordinasi dengan keluarga untuk melacak latar belakangnya,” tegas sumber kepolisian. (ML-SN)
Editor : M Nazarullah