Panglima Lang-lang Laut Provinsi Kepri: Pengrusakan Baliho Calon Gubernur adalah Tindakan Tak Terpuji

Batam (SN) – Panglima Lang-lang Laut Provinsi Kepri, Suherman, mengungkapkan kecaman tegas terhadap pengrusakan baliho pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri, H Muhammad Rudi dan H Aunur Rafiq.
Hal itu disampikan Suherman bersama Satgas Lang-lang Laut ke posko pemenangan Rudi-Rafiq di Seipanas, pada Rabu (18/9/2024) menjadi momentum penting dalam menjaga demokrasi yang sehat di wilayah Provinsi Kepri secara luas.
Suherman menegaskan bahwa meski unjuk rasa dan penyampaian pendapat adalah hak warga negara, namun tindakan merusak fasilitas umum, termasuk baliho, adalah hal yang tidak dapat dibenarkan.
“Kami tidak rela baliho calon gubernur yang kami dukung dirusak. Ini adalah bentuk penghargaan terhadap proses demokrasi,” ujarnya dengan tegas.
Kedatangannya ke posko pemenangan bukan hanya sebagai bentuk dukungan, tetapi juga untuk meredakan ketegangan.
“Silakan berdemo, tetapi ingat, jangan merusak yang lain. Kita harus menjaga keberagaman pendapat dengan cara yang beradab,” tambah Suherman.
Sekretaris Tim Pemenangan Rudi-Rafiq, Muhammad Kamaluddin, turut mengapresiasi kehadiran Satgas Lang-lang Laut. Ia menyatakan,
“Kami berterima kasih atas dukungan ini. Mari kita bersama-sama menjaga agar Batam dan Kepri tetap kondusif. Semua pihak harus saling menjaga demi masa depan yang lebih baik,” katanya dengan semangat.
Aksi ini menunjukkan bahwa meski ada perbedaan pendapat, semangat menjaga ketertiban dan keharmonisan masyarakat tetap harus diutamakan. Kepri berkomitmen untuk menyongsong pemilihan yang damai dan bermartabat.(*)
Editor : M Nazarullah