Cuaca Ekstrim, Pohon Mangga Tumbang Timpa Rumah Warga di Desa Kuala Sempang
Bintan (SN) – Cuaca ekstrim seperti hujan petir disertai angin kencang akhir-akhir ini melanda Kabupaten Bintan. Akibat cuaca itu sebuah rumah warga di Desa Kuala Sempang, Kecamatan Sri Kuala Lobam, mengalami kerusakan tertimpa pohon mangga berukuran besar yang roboh pada, Rabu (15/5/2024). Dalam kejadian tersebut beruntung, tidak ada korban jiwa.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bintan, Ramlah, mengonfirmasi kejadian tersebut. Rumah yang tertimpa berada di Dusun II RT 02/RW 02 Nomor 33, Kecamatan Sri Kuala Lobam.
“Kami menerima informasi tentang rumah warga yang tertimpa pohon mangga. Kejadiannya sekitar pukul 06.50 WIB,” ujar Ramlah.
Setelah menerima laporan, BPBD Bintan langsung menuju lokasi kejadian. Dari hasil pengecekan, diketahui bahwa pohon mangga tersebut tumbang akibat angin kencang dan menimpa rumah korban.
Rumah yang tertimpa pohon itu milik Saiman, yang menempati rumah tersebut bersama dua anggota keluarganya.
“Pohon tumbang menimpa bagian atap belakang rumah korban. Beruntung, korban dan keluarganya tidak berada di bawahnya saat kejadian,” jelas Ramlah.
Warga bersama korban segera melakukan pemotongan pohon mangga yang tumbang dan membersihkan puing-puing atap yang rusak.
Sementara itu, BPBD Bintan juga melakukan Rapid Assessment, termasuk penilaian kerusakan, kerugian, dan pemenuhan kebutuhan dasar sebagai dasar acuan rencana selanjutnya.
“Korban dan keluarganya masih tinggal di rumah tersebut karena hanya bagian belakangnya yang rusak. Kami juga sudah memberikan bantuan logistik,” tambahnya.
Ramlah mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap cuaca yang saat ini melanda, yakni hujan disertai angin kencang yang rentan menimbulkan bencana.
“Kami meminta warga yang memiliki pohon berdekatan dengan rumah untuk segera memangkasnya karena rawan tumbang dan membahayakan nyawa, terutama di saat hujan deras disertai angin kencang seperti sekarang ini,” ucap Ramlah.
Wartawan : Hery
Editor : M Nazarullah
