KEK Nongsa Disorot DPR: Magnet Baru Investasi dan Ekonomi Kreatif Indonesia
Batam (SN) – Anggota Komisi XI DPR RI, Marwan Cik Asan, menyuarakan dukungan kuat terhadap pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Nongsa di Batam, Kepulauan Riau. KEK ini digadang-gadang bakal menjadi motor penggerak baru ekonomi Indonesia melalui sektor ekonomi kreatif dan digital.
Dalam kunjungan kerja bersama pimpinan dan anggota Komisi XI DPR RI ke Nongsa Digital Park, Marwan menilai kawasan ini menyimpan potensi besar untuk menjawab tantangan ekonomi masa depan—menjadi pusat pertumbuhan di luar sektor konvensional seperti manufaktur dan sumber daya alam.
“Kita tidak boleh tertinggal di era digital. KEK Nongsa bisa menjadi gerbang masa depan Indonesia—membuka lapangan kerja, mendatangkan investasi, dan menciptakan sumber penerimaan negara baru,” tegas Marwan.
Tak hanya itu, letak strategis KEK Nongsa yang berbatasan langsung dengan Singapura dan Johor, Malaysia, dinilai menjadi modal besar untuk menempatkan Indonesia di garis depan kompetisi ekonomi digital regional.
Marwan juga menyoroti pentingnya percepatan pembangunan pusat investasi internasional oleh Kementerian Informasi Digital. Menurutnya, langkah ini dapat menjadi sinyal kuat bagi investor global bahwa pemerintah Indonesia benar-benar serius dalam membangun ekosistem digital kelas dunia di Nongsa.
“Pelaku usaha menunggu bukti nyata. Jika pusat investasi internasional ini terwujud, maka kepercayaan investor akan meningkat pesat,” ujarnya.
Sebagai mitra strategis Kementerian Keuangan, Komisi XI DPR RI pun berkomitmen memberikan dukungan penuh, termasuk melalui penguatan peran Direktorat Jenderal Bea dan Cukai dalam memperlancar arus barang dan investasi di kawasan tersebut.
“Kami akan mendorong pembahasan anggaran dan kebijakan pendukung agar KEK Nongsa tak hanya menjadi visi, tapi juga realitas yang mendorong pertumbuhan ekonomi nasional,” pungkas Marwan. (SN)
Editor : Mukhamad
