Natal 2025 Aman di Bintan, Polres Kerahkan 108 Personel Kawal 56 Gereja
Bintan (SN) – Perayaan Natal 2025 di Kabupaten Bintan berlangsung aman dan tertib.
Kepolisian Resor (Polres) Bintan mengerahkan 108 personel untuk mengamankan 56 gereja yang tersebar di seluruh wilayah Bintan, Kamis, 25 Desember 2025.
Langkah ini menjadi bagian dari pengamanan Natal dan Tahun Baru 2026 guna memastikan umat Kristiani beribadah tanpa gangguan.
Kapolres Bintan AKBP Yunita Stevani menegaskan pengamanan Natal menjadi prioritas institusinya.
Melalui Kepala Seksi Humas Polres Bintan, Iptu Hotma P Bako, Yunita menyebut seluruh personel disebar secara proporsional sesuai tingkat kerawanan dan jumlah jemaat.
“Kami menurunkan 108 personel untuk mengamankan 56 gereja di Kabupaten Bintan. Fokus utama kami adalah memberikan rasa aman agar umat Kristiani dapat beribadah dengan khusyuk,” kata Hotma dalam keterangan tertulisnya.
Pengamanan dilakukan secara berlapis. Sebelum ibadah dimulai, Tim Satbrimobda Polda Kepulauan Riau melakukan sterilisasi di setiap rumah ibadah.
Setelah dinyatakan aman, pengamanan dilanjutkan oleh personel Polres Bintan yang bersiaga selama rangkaian ibadah berlangsung.
Pendekatan yang digunakan bersifat humanis dan persuasif. Personel kepolisian tidak hanya berjaga di titik pengamanan, tetapi juga membantu kelancaran aktivitas jemaat, mulai dari pengaturan lalu lintas hingga memberikan informasi kepada masyarakat sekitar gereja.
“Kami ingin memastikan umat fokus beribadah. Tugas pengamanan kami lakukan dengan sikap ramah dan terbuka,” ujar Hotma.
Selain pengamanan di lokasi ibadah, Polres Bintan juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan pribadi selama libur Natal dan Tahun Baru.
Warga diminta memastikan kendaraan dalam kondisi aman, tidak membawa barang berlebihan, serta memeriksa aliran listrik dan peralatan rumah tangga sebelum bepergian.
Menurut kepolisian, stabilitas keamanan selama perayaan hari besar keagamaan tidak hanya bergantung pada aparat, tetapi juga partisipasi masyarakat. Sinergi tersebut dinilai menjadi faktor utama terciptanya suasana kondusif.(***)
