Ribuan Warga Padati Taman Gurindam 12, Kepri Bersholawat Hadirkan Malam Penuh Kedamaian

Tanjungpinang (SN) – Ribuan masyarakat dari berbagai penjuru Tanjungpinang tumpah ruah di Pelataran Taman Gurindam 12, Tugu Sirih, Jumat (14/11/2025) malam. Dalam balutan hujan yang turun perlahan, mereka larut dalam gemuruh lantunan sholawat pada gelaran Kepri Bersholawat, sebuah acara religius akbar yang kian menegaskan identitas Kepulauan Riau sebagai Bumi Bersholawat.
Acara yang penuh kekhidmatan itu dipimpin langsung oleh Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf, didampingi Habib Jindan Bin Novel dan Habib Ali Bin Abdurrahman Alhabsyi. Lantunan “Sholawat Badar” yang menjadi pembuka menggema megah, menggetarkan hati dan menyatukan seluruh jamaah dalam suasana penuh keteduhan.
Sejumlah tokoh nasional dan daerah turut hadir bersholawat bersama masyarakat. Tampak Ketua MPR RI H. Ahmad Muzani, Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad, Wakil Gubernur Nyanyang Haris Pratamura, Anggota DPR RI Endipat Wijaya, Ketua DPRD Kepri Iman Sutiawan, jajaran Forkopimda, serta ribuan warga yang memenuhi area Tugu Sirih.
Dalam mauizahnya, Habib Syech tak menyembunyikan kekagumannya atas kuatnya kecintaan masyarakat Kepri terhadap sholawat.
“Tadi sempat ziarah ke Penyengat, masya Allah istimewa. Masyarakat Kepri ini beruntung. Kepri yang cinta sholawat insya Allah akan selalu bersholawat. Bahkan setiap acara Pemprov Kepri juga selalu diawali dengan sholawat,” ujarnya yang langsung disambut takbir dan tepuk tangan meriah.

Ketua MPR RI H. Ahmad Muzani dalam sambutannya menegaskan bahwa Kepri kini kian dikenal, bukan hanya karena capaian pembangunannya, tetapi juga karena atmosfer religius yang mengakar kuat dalam berbagai kegiatan.
“Hari ini kita bersholawat, yang menjadi energi pembangunan bagi masyarakat Kepri—menyatukan, menyejukkan, dan menghadirkan optimisme untuk masa depan. Dengan sholawat bersama para habaib, semoga muncul energi baru untuk membangun Kepri yang lebih rukun, maju, sehat, dan sejahtera,” tuturnya.
Sementara itu, Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad kembali menegaskan komitmen pemerintah untuk menjadikan Kepri sebagai daerah yang identik dengan sholawat.
“Kita sudah menetapkan Kepri sebagai Provinsi Bersholawat. Kami berharap para habib dapat lebih sering hadir di tengah masyarakat Kepri untuk menambah semangat cinta sholawat,” ujarnya.
Dalam momentum yang sama, Gubernur Ansar bersama jajaran Pemprov Kepri dan DPRD menyampaikan apresiasi atas capaian membanggakan indikator makro ekonomi Kepri hingga Triwulan III Tahun 2025. Menurutnya, kinerja positif ini adalah bukti kuat bahwa keharmonisan, persatuan, dan semangat kebersamaan masyarakat menjadi pondasi utama dalam mendorong pembangunan daerah.
Menjelang penutupan, suasana semakin haru sekaligus hangat ketika Pemprov Kepri menyerahkan berbagai bantuan kepada masyarakat sebagai bentuk kepedulian dan upaya memperkuat kesejahteraan umat. Tidak hanya itu, lima putra-putri terbaik Kepri yang meraih prestasi di ajang MTQ Nasional juga menerima penghargaan khusus dari Gubernur Ansar.
Penghargaan tersebut menjadi simbol kebanggaan daerah sekaligus dorongan bagi generasi muda agar terus menumbuhkan kecintaan pada Al-Qur’an dan memperkokoh identitas Kepri sebagai provinsi yang religius, berbudaya, dan penuh harmoni. (Adv-SN)
Editor : Emha
