BP Batam Tegaskan Sikap Tegas: Tak Ada Tempat untuk Premanisme di Kawasan Investasi
Batam (SN) – Badan Pengusahaan (BP) Batam menunjukkan langkah tegas dalam menjaga iklim investasi yang bersih dan aman. Dalam kunjungan resminya ke PT NOV Profab Indonesia, BP Batam menegaskan komitmennya untuk melindungi dunia usaha dari segala bentuk intimidasi dan praktik premanisme yang merusak kepercayaan investor.
Dipimpin langsung oleh Fary Francis, Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam, kunjungan ini turut melibatkan jajaran internal BP Batam serta perwakilan dari Polres Barelang, Kantor Imigrasi Batam, Pemkot Batam, hingga Karang Taruna. Kunjungan ini bukan sekadar seremoni melainkan wujud nyata sinergi antar lembaga dalam menjaga Batam sebagai kawasan strategis investasi nasional.
“Kami tidak akan membiarkan oknum manapun mencemari iklim investasi di Batam. Ini bukan sekadar komitmen, ini sikap negara,” tegas Fary Francis dalam pertemuan tersebut, Rabu (16/7/2025).
Baca Juga : RI Nomor 2 Dunia dalam Kasus TBC, Kemendagri Tegur Pemda: Jangan Tunggu Warga Batuk Parah Baru Bertindak
Pernyataan ini muncul menyusul kekhawatiran pelaku usaha atas maraknya praktik pemerasan dan tekanan yang dilakukan oleh oknum-oknum yang mengatasnamakan kelompok masyarakat. PT NOV Profab Indonesia menyampaikan bahwa meskipun telah aktif merekrut tenaga kerja lokal, membuka magang industri, dan menjalankan program CSR secara rutin, perusahaan masih menghadapi tekanan tidak sehat dari pihak luar.
BP Batam menanggapi serius keluhan tersebut. Fary Francis menegaskan bahwa Batam sebagai kota investasi unggulan tidak boleh dikotori oleh praktik ilegal yang mencederai semangat pembangunan.
“Batam bukan tempat bagi premanisme. Kami akan pastikan hukum dan perlindungan hadir bagi setiap investor yang berniat baik,” ujarnya.
Sebagai langkah konkret, BP Batam akan segera meluncurkan Dashboard Investasi pada 18 Juli 2025. Platform ini memungkinkan investor untuk menyampaikan kendala, laporan, maupun aspirasi secara langsung kepada pimpinan BP Batam—dengan cepat, transparan, dan terdokumentasi.
Kepala BP Batam Amsakar Achmad juga sebelumnya menekankan bahwa integritas dan rasa aman menjadi pondasi utama dalam membangun kepercayaan investasi di Batam. Langkah koordinatif lintas instansi ini menjadi bukti bahwa pemerintah hadir dan siap melindungi dunia usaha.
BP Batam menyatakan akan terus memperkuat kehadiran di lapangan dan menjalin kolaborasi erat dengan aparat penegak hukum. Tujuannya jelas menciptakan Batam yang kondusif, profesional, dan berdaya saing tinggi di mata dunia. (NA-SN)
Editor : M Nazarullah
