Gagalkan Penyelundupan 2 Ton Sabu, Komandan Lantamal IV Raih Penghargaan dari Menkopolhukam
Batam (SN) – Aksi heroik Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IV, Laksamana Pertama TNI Berkat Widjanarko, dalam menggagalkan upaya penyelundupan narkoba skala besar, mendapat apresiasi langsung dari pemerintah pusat.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Budi Gunawan menyerahkan penghargaan atas keberhasilan operasi laut yang menyita 2 ton sabu di wilayah perairan Kepulauan Riau.
Penghargaan tersebut diberikan dalam momen penting saat pemusnahan barang bukti sabu seberat 2 ton yang digelar di Alun-Alun Engku Putri, Batam, Kamis (12/6/2025). Ribuan bungkus sabu yang dimusnahkan merupakan hasil tangkapan spektakuler dari kapal Sea Dragon Tarawa, yang diamankan Tim Gabungan TNI AL, Bea Cukai, dan BNN pada 22 Mei lalu.
Dalam operasi itu, petugas menemukan 67 kardus berisi 2.000 bungkus sabu, masing-masing dibungkus dalam plastik teh asal Tiongkok bermerek Guanyinwang—sebuah modus yang kerap digunakan jaringan internasional.
Menkopolhukam Budi Gunawan menyampaikan langsung apresiasi dari Presiden RI Prabowo Subianto terhadap kerja keras tim gabungan. Ia menyebut pengungkapan ini sebagai sejarah baru dalam pemberantasan narkoba di Indonesia.
“Presiden Prabowo menitipkan pesan penghargaan dan ucapan terima kasih atas pengungkapan 2 ton sabu ini—pengungkapan terbesar sepanjang sejarah di perairan Indonesia, khususnya di wilayah Kepri,” tegas Budi Gunawan.
Baca Juga : Prajurit TNI AL Gagalkan Penyelundupan Narkoba, Panglima TNI Beri Penghargaan di Atas KRI Bung Karno
Tak hanya itu, TNI AL juga mencatat prestasi lain melalui Lanal Tanjung Balai Karimun yang berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba seberat 2,061 ton, serta 60.000 butir pil ekstasi yang juga mencoba masuk lewat jalur laut.
Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Muhammad Ali, dalam sambutannya menegaskan bahwa pencapaian ini bukan hanya soal angka, tetapi tentang menyelamatkan masa depan bangsa dari kehancuran akibat narkoba.
“Dua ton sabu yang kita musnahkan hari ini bukan sekadar jumlah, tapi gambaran nyata dari bencana yang berhasil dicegah. Ini adalah bukti nyata bahwa negara hadir dan bersatu melawan ancaman narkotika,” ujarnya.
Baca Juga : Operasi Laut Kembali Gagalkan Penyundupan Narkoba Jumlah Besar, 6 ABK Kapal Tanker Ditangkap
Laksamana Ali juga menegaskan komitmen TNI AL untuk terus memperkuat pengamanan laut melalui patroli, intelijen maritim, serta kolaborasi lintas lembaga. Ia menekankan bahwa perang melawan narkoba harus dilakukan dengan pendekatan menyeluruh: represif, preventif, hingga rehabilitatif. (SN)
Editor : Mukhamad
