Peserta dari Anambas Tampil di Babak Penyisihan Musabaqah Tilawatil Qur’an Ke-X di Batam

Peserta Kabupaten Kepulauan Anambas tampil memukau pada babak penyisihan ke-2 cabang Qiraat Mujawwad Golongan Dewasa, Jumat (24/05/024) malam. (F-Kemenag Anambas).

Batam (SN) – Pada perhelatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-X Tingkat Provinsi Kepulauan Riau di Batam, peserta dari Kabupaten Kepulauan Anambas tampil memukau pada babak penyisihan ke-2 cabang Qiraat Mujawwad Golongan Dewasa.

Acara yang berlangsung pada Jumat malam, (24/05/2024) ini digelar di Astaka Utama Halaman Kantor Wali Kota Batam dan berjalan dengan khidmat.

Peserta putri yang bernama Meci Julianti, dengan nomor peserta QM.067, menjadi yang pertama tampil malam itu. Meci membawakan Qiraat Imam Nafi’ dengan Riwayat Qolun dan Warash, menampilkan keindahan dan ketepatan dalam membaca Al-Qur’an yang sangat diapresiasi oleh para penonton.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Anambas, Erizal Abdullah, bersama dengan official Qiraat Mujawwad Golongan Dewasa, Muslimin Can, turut hadir mendampingi dan menyaksikan penampilan Meci Julianti. Kehadiran mereka memberikan dukungan moral yang signifikan bagi peserta dari Anambas tersebut.

“Alhamdulillah, peserta dari Anambas telah memberikan penampilan maksimalnya malam ini. Apapun hasilnya, ini merupakan kesempatan untuk menempa diri dan terus memberikan kontribusi terbaiknya untuk daerah,” tutur Muslimin Can.

Dukungan dan apresiasi yang diberikan oleh para pendamping tentu menambah semangat Meci untuk terus berprestasi.

Penampilan Meci Julianti di babak penyisihan ini menjadi bukti dedikasi dan usaha keras yang telah dilakukan oleh peserta dan para pendampingnya.

“Semoga keikutsertaan Meci dalam ajang MTQ ini dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi generasi muda Anambas untuk terus mengembangkan kemampuan dan potensi mereka dalam berbagai bidang,” harapnya.

Wartawan : Yanto
Editor : M Nazarullah

0Shares

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *