Makan Sepuasnya, Bayar Seikhlasnya, Ketulusan yang Mengenyangkan Hati
Batam (SN) – Di tengah hiruk-pikuk kehidupan kota Batam yang serba cepat, masih ada ruang kecil yang menghadirkan ketulusan tanpa batas Rumah Makan Love & Kindness. Setelah sukses menebar kasih di kawasan Batam Center, kini rumah makan ini membuka cabang keduanya di Komplek Green Tiban City, Sekupang, Sabtu (25/10/2025) sore.
Bukan sekadar rumah makan, tempat ini adalah wujud nyata cinta kasih yang hidup dalam tindakan. Di sini, setiap orang bisa makan sepuasnya, namun membayar seikhlasnya tanpa paksaan, tanpa batasan.
Di balik meja-meja sederhana dan senyum para relawan, tersimpan harapan: agar tidak ada lagi perut yang lapar karena keterbatasan, dan tidak ada lagi hati yang merasa kecil karena kekurangan.
Hadir dalam acara peresmian, Wakil Ketua DPRD Kota Batam, Hendra Asman, SH., MH., yang juga salah satu pendiri, tak kuasa menyembunyikan rasa haru.
“Ini sungguh luar biasa. Teman-teman diberkati untuk menjadi berkat bagi orang lain, terutama bagi masyarakat kurang mampu. Bahkan mereka yang mampu pun bisa ikut merasakan makna berbagi melalui keikhlasan,” ucap Hendra dengan mata berkaca-kaca.
Sejak cabang pertama dibuka tahun 2023 di Batam Center, lebih dari 60 ribu jiwa telah merasakan kasih yang mengalir dari dapur Love & Kindness. Di sana, tak ada perbedaan antara kaya dan miskin. Semua duduk bersama, menikmati makanan dan rasa persaudaraan yang tulus.
“Harapan saya, semakin banyak hati yang tersentuh untuk ikut berbagi. Karena ketika kita membantu sesama, sesungguhnya kita sedang menolong diri kita sendiri untuk lebih manusiawi,” tambah Hendra, lembut.
Rumah makan ini lahir dari hati tiga sosok: Cheng Liang, Elias, dan Hendra Asman, yang bersama-sama mendirikan Yayasan Love & Kindness di bawah kepemimpinan Ibu Mariana. Setiap hari, mulai pukul 10.00 hingga 17.00 WIB, mereka membuka pintu bagi siapa pun yang ingin datang tanpa syarat, tanpa rasa malu.
Acara peresmian cabang di Tiban berlangsung hangat. Tumpeng dipotong bersama, balon-balon dilepaskan ke langit, seolah mengirimkan doa agar semangat kasih ini terus membumbung tinggi.
Di penghujung acara, Hendra menyampaikan terima kasih kepada semua donatur dan relawan yang telah menyalurkan cinta mereka dalam bentuk nyata.
“Kami hanya ingin menjadi jembatan kecil bagi kasih Tuhan. Terima kasih kepada semua hati baik yang sudah ikut berbagi. Semoga kebaikan ini menular dan membuat Batam semakin hangat dengan cinta,” tutupnya penuh harap. (SN)
Editor : Emha
