Mobilitas Warga Kepri di Juli 2025: Penumpang Laut Meningkat Tajam, Udara Domestik Justru Menurun

Tanjungpinang (SN) – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) kembali merilis data terbaru terkait pergerakan penumpang pada moda transportasi udara dan laut sepanjang Juli 2025. Data tersebut menggambarkan dinamika mobilitas masyarakat Kepri yang cukup menarik, dengan tren yang berbeda antara transportasi domestik dan internasional.
Dalam laporan tertulis yang diterima redaksi sketsanews.id, Kepala BPS Kepri, Margaretha Ari Anggorowati, menjelaskan bahwa terjadi penurunan jumlah penumpang angkutan udara domestik pada Juli 2025. Tercatat sebanyak 176,8 ribu orang menggunakan moda pesawat untuk perjalanan dalam negeri, turun sebesar 12,08 persen secara tahunan (year-on-year) jika dibandingkan dengan periode yang sama pada Juli 2024.
“Penurunan ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti penyesuaian harga tiket, peralihan pilihan moda transportasi, atau bahkan kondisi cuaca dan operasional bandara,” jelasnya.
Baca Juga : Kepri Kebanjiran Turis Asing, Kunjungan Wisman Naik 25% di Juli 2025
Namun lanjutnya, sebaliknya, penumpang angkutan udara internasional justru mengalami lonjakan yang sangat signifikan. Sebanyak 5,73 ribu orang tercatat berangkat ke luar negeri menggunakan pesawat dari wilayah Kepri pada Juli 2025.
“Angka ini melonjak 142,43 persen dibandingkan Juli tahun sebelumnya, mengindikasikan adanya pemulihan perjalanan internasional yang cukup kuat kemungkinan besar didorong oleh meningkatnya aktivitas pariwisata, bisnis, dan kunjungan antarnegara di kawasan Asia Tenggara,” ujarnya.
Tak hanya di udara, peningkatan penumpang juga tercermin pada moda angkutan laut, yang menjadi salah satu tulang punggung transportasi di wilayah kepulauan ini.
“Untuk perjalanan domestik, jumlah penumpang yang naik kapal laut mencapai 414,28 ribu orang, naik 8,96 persen dibandingkan Juli 2024. Kenaikan ini menunjukkan bahwa laut tetap menjadi moda pilihan masyarakat Kepri, baik untuk keperluan ekonomi, sosial, maupun wisata antarpulau,” jelasnya.
Baca Juga : Semester I 2025, BPJS Ketenagakerjaan Tanjungpinang Salurkan Klaim Rp67,3 Miliar
Sementara itu, untuk angkutan laut internasional, jumlah penumpang yang berangkat juga mengalami peningkatan yang tidak kalah signifikan. Tercatat sebanyak 268,72 ribu orang melakukan perjalanan ke luar negeri melalui jalur laut, atau naik 12,08 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
“Kenaikan ini mengisyaratkan tumbuhnya kembali konektivitas maritim Kepri dengan negara tetangga, seperti Singapura dan Malaysia, yang selama ini menjadi tujuan utama warga Kepri untuk urusan kerja, liburan, maupun kunjungan keluarga,” terangnya. (SN)
Edittor : Mukhamad