KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali, Tim SAR Berlomba dengan Waktu Selamatkan Penumpang

Banyuwangi (SN) – Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam di peraiaran Selat Bali saat menempuh pelayaran dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali pada Rabu malam (2/7/2025).
Kapal yang membawa puluhan penumpang dan belasan kru ini hilang kontak sekitar pukul 23.20 WIB, hanya beberapa puluh menit setelah berlayar pukul 22.56 WIB. Dugaan sementara, kapal mengalami gangguan mesin dan dihantam ombak di tengah perjalanan sebelum akhirnya tenggelam.
Menurut informasi awal yang dikutip dari Liputan6.com, insiden ini diketahui setelah Syahbandar Gilimanuk menerima panggilan darurat dari kapal yang meminta evakuasi.
“Untuk kronologi tadi sekitar pukul 23.20 WIB, petugas jaga dari Syahbandar menerima laporan bahwa KMP Tunu Pratama Jaya meminta bantuan evakuasi,” ungkap Koordinator Pos Basarnas Banyuwangi, Wahyu Setya Budi, pada Kamis (3/7/2025).
Baca Juga : Batam Diusulkan Jadi Proyek Percontohan Dana Korban Kejahatan, DPR Soroti Kasus TPPO dan TPKS
Tanpa menunggu lama, tim gabungan dari Basarnas Banyuwangi, Polairud, dan TNI AL langsung dikerahkan ke lokasi untuk melakukan operasi penyelamatan dalam kondisi gelap dan cuaca yang kurang bersahabat.
Berdasarkan data manifest, kapal naas ini mengangkut 53 orang penumpang dan 12 anak buah kapal (ABK). Hingga berita ini diturunkan, proses pencarian dan evakuasi masih berlangsung intensif.
“Manifest mencatat total ada 53 penumpang ditambah 12 kru kapal,” tambah Wahyu.
Belum diketahui pasti penyebab utama tenggelamnya kapal dan kondisi seluruh penumpang. Pihak berwenang masih melakukan penyelidikan sambil terus mengupayakan evakuasi dan pertolongan. (SN)
Editor : Mukhamad