Menjelang Iduladha 2025, Pemko Tanjungpinang Gelar Bazar Murah, Warga Serbu Gerai Tani

Menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 H, Gerai Tani di Jalan Hang Lekir, Tanjungpinang Timur, Sabtu (31/5/2025), tampak ratusan warga berburu kebutuhan pokok dalam kegiatan Bazar Murah dan Operasi Pasar yang digelar Pemerintah Kota Tanjungpinang. (F-Pemko Tpi)

Tanjungpinang (SN) – Menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 H, Gerai Tani di Jalan Hang Lekir, Tanjungpinang Timur, Sabtu (31/5/2025), tampak berbeda dari biasanya, ratusan warga berbondong-bondong berburu kebutuhan pokok dengan harga miring dalam kegiatan Bazar Murah dan Operasi Pasar yang digelar Pemerintah Kota Tanjungpinang.

Kegiatan ini disambut antusiasme masyarakat. Sejak pagi, lokasi bazar telah dipadati pengunjung yang ingin mendapatkan bahan pangan berkualitas dengan harga di bawah pasar. Harga tomat misalnya, hanya dibanderol Rp 12 ribu per kilogram, jauh lebih murah dibanding harga pasar yang bisa mencapai Rp 15 ribu.

“Ini hasil panen kami sendiri, jadi harganya bisa ditekan,” ujar Mawan, salah satu pedagang yang rutin berjualan di Gerai Pangan setiap akhir pekan.

Ia menyebutkan, selain hari Sabtu dan Minggu yang biasanya ramai, ada juga pedagang yang tetap buka setiap hari.

Bazar ini tidak hanya menjual produk hasil pertanian lokal, tapi juga menggandeng Perum Bulog yang menyediakan berbagai kebutuhan pokok. Mulai dari telur ayam lokal Rp 50 ribu per papan, tepung terigu Tulip Rp 9 ribu/kg, hingga minyak goreng Panina Rp 16 ribu per pack. Ada juga pilihan beras seperti beras Kita seharga Rp 65 ribu per 5 kg dan beras Mahkota Rp 56 ribu per 5 kg.

Baca Juga : Tegas! Walikota Batam Amsakar Achmad Turun Tangan Tertibkan Reklame Ilegal

Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, menyampaikan bahwa bazar ini adalah bentuk nyata kehadiran pemerintah dalam membantu masyarakat menghadapi gejolak harga menjelang hari besar keagamaan.

“Dari 1.300 kupon yang disiapkan, 350 di antaranya langsung digunakan pada hari pertama. Ini menunjukkan betapa besarnya animo masyarakat. Selisih harga yang ditawarkan berkisar Rp 3.000 hingga Rp 6.000 per item,” ujar Lis.

Ia juga menegaskan bahwa kegiatan ini selaras dengan program ketahanan pangan nasional yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. Contohnya, cabai yang di pasar umum dijual Rp 42 ribu/kg, bisa didapatkan seharga Rp 38 ribu di bazar ini.

Sementara itu, Plh. Kepala Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan (DPPP) Tanjungpinang, Yoni Fadri, mencatat bahwa nilai transaksi di hari pertama mencapai Rp 70 juta.

“Ini bukan hanya soal belanja murah, tapi upaya pemerintah menjaga stabilitas harga pangan menjelang Iduladha,” ujarnya.

Baca Juga : Wagub Kepri Ajak IKSPI Kera Sakti Lestarikan Budaya dan Cetak Atlet Berprestasi

Bazar Murah dan Operasi Pasar akan berlangsung hingga 2 Juni 2025. Setelah itu, program lanjutan berupa Gerakan Pangan Murah (GPM) akan digelar pada 3–4 Juni 2025 di Jalan Teuku Umar, tepatnya di samping Bank BNI.

“Harapan kami masyarakat bisa belanja lebih hemat, langsung dari petani, dan lebih siap menyambut Iduladha dengan bahagia,” tutup Yoni. (SN)

Editor : M Nazarullah

0Shares

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *