DAERAHHUKRIMKARIMUN

Wanita Muda Tewas Tergeletak di Depan Hotel Hocky, Diduga Lompat dari Lantai Tiga

Warga di Jalan Usman Harun, Tanjungbatu Kota, Kundur dikejutkan oleh pemandangan tragis, seorang wanita muda tergeletak tak bernyawa di tengah jalan, tepat di depan Hotel Hocky, Rabu (17/12/2025). (F-Ist Polsek Kundur)

Karimun (SN) – Suasana pagi di Jalan Usman Harun, Tanjungbatu Kota, Kdunur, berubah mencekam pada Rabu (17/12/2025). Warga dikejutkan oleh pemandangan tragis, seorang wanita muda tergeletak tak bernyawa di tengah jalan, tepat di depan Hotel Hocky, sekitar pukul 06.00 WIB. Korban ditemukan dalam posisi terlentang dengan kepala berlumuran darah.

Kapolsek Kundur, AKP Septimaris, membenarkan insiden tersebut. Identitas korban adalah NR (21), seorang tamu penginap hotel yang diduga meninggal dunia akibat terjatuh dari lantai tiga.

“Benar, kami menerima laporan adanya seorang wanita ditemukan tergeletak di depan Hotel Hocky pada pagi hari,” ujar AKP Septimaris.

Berdasarkan keterangan polisi yang menghimpun kesaksian, korban menginap di kamar 303 bersama dua rekannya, VY dan MU. Malam sebelum kejadian, korban diduga terlibat pertengkaran sengit dengan suaminya, ER, melalui telepon.

Saksi VY mengaku mendengar korban berbicara dengan nada tinggi dan penuh emosi. Khawatir, VY sempat keluar kamar untuk memberi tahu penghuni kamar lain. Sementara itu, MU berada di kamar mandi.

Ketika mereka bertiga kembali berkumpul di kamar 303, korban sudah menghilang. Mereka hanya mendapati jendela kamar terbuka lebar. Firasat buruk pun menyergap.

Dengan cepat, mereka bergegas menuruni tangga. Kekhawatiran mereka terbukti. NR telah tergeletak di jalanan depan hotel, tak sadarkan diri. Sebuah ponsel miliknya ditemukan tergeletak tak jauh dari tubuhnya.

Warga yang melihat kejadian itu segera melaporkan kepada kepolisian. Petugas Polsek Kundur langsung berangkat ke lokasi untuk mengamankan TKP dan mengevakuasi korban ke RSUD Tanjungbatu untuk autopsi.

Penyebab pasti kematian NR masih diselidiki intensif oleh polisi. Apakah murni sebuah tragedi akibat keputusan mendadak, atau ada faktor lain, masih menjadi tanda tanya. Pihak kepolisian masih mendalami keterangan semua saksi dan meneliti barang bukti untuk mengungkap kronologi sebenarnya di balik pagi yang kelam itu. (ML-SN)

Editor : M Nazarullah

0Shares

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *