Natuna Bergerak! Tekan Stunting Lewat Strategi Terpadu dan Kolaboratif

Natuna (SN) – Pemerintah Kabupaten Natuna melalui Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Barenlitbangda) menegaskan komitmennya dalam menekan angka stunting melalui gelaran Rapat Koordinasi Penetapan Target Indikator Stunting, yang berlangsung pada 2–3 September 2025 di Ruang Rapat Barenlitbangda.
Rapat strategis ini melibatkan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, sebagai bagian dari upaya memperkuat sinergi lintas sektor dalam mempercepat penurunan stunting di Natuna. Tujuannya jelas: merancang program yang terarah, terukur, dan terintegrasi demi menghasilkan generasi masa depan yang sehat dan unggul.
Dalam sambutannya, perwakilan Barenlitbangda menekankan bahwa stunting bukan hanya masalah kesehatan, melainkan tantangan serius bagi pembangunan daerah. Anak-anak yang mengalami stunting berisiko memiliki kecerdasan yang lebih rendah, rentan terhadap penyakit, dan memiliki produktivitas yang menurun saat dewasa. Artinya, stunting berdampak langsung pada daya saing daerah di masa depan.
Rapat koordinasi ini memaparkan pendekatan Aksi Konvergensi Kabupaten/Kota, sebagai strategi nasional yang diterapkan secara lokal. Strategi ini mencakup empat tahap utama:
- Analisis Situasi
Menggali kondisi terkini stunting di Natuna melalui data prevalensi, indikator layanan, hingga akar masalah di lapangan. Hasil analisis ini menjadi dasar dalam merumuskan rekomendasi program yang tepat sasaran. - Penguatan Perencanaan
Menyusun langkah-langkah awal sebelum Musrenbang, termasuk penandaan program prioritas dalam RKPD serta pemetaan capaian layanan semester I. - Pelaksanaan
Memastikan program dan anggaran yang telah direncanakan berjalan efektif, tepat sasaran, dan memberikan dampak nyata, baik sebelum maupun setelah perubahan APBD. - Penilaian Hasil dan Monev
Mengevaluasi capaian layanan, mengidentifikasi tantangan pelaksanaan, serta menyusun laporan reviu sebagai dasar peningkatan kualitas program di tahun berikutnya.
Pemerintah Kabupaten Natuna menegaskan pentingnya peran aktif setiap OPD sesuai tupoksi masing-masing. Stunting hanya bisa ditekan jika seluruh elemen pemerintahan berjalan serempak dalam satu siklus: perencanaan – pelaksanaan – evaluasi, dan itu dilakukan secara berkelanjutan sepanjang tahun.
Melalui rapat koordinasi ini, Natuna bergerak lebih solid untuk menghadirkan solusi nyata atas masalah stunting. Dengan pendekatan konvergensi dan kolaborasi lintas sektor, pemerintah daerah menargetkan penurunan angka stunting yang signifikan di tahun-tahun mendatang.
“Penanganan stunting adalah investasi jangka panjang bagi daerah. Kita ingin memastikan anak-anak Natuna tumbuh sehat, cerdas, dan siap bersaing di masa depan,” tegas salah satu pejabat Barenlitbangda. (YT-SN)
Editor : Mukhamad