Pekerja Terseret Arus Saat Perbaiki Kapal di Batam, Tim SAR Kerahkan Penyelam dan Kapal Cepat

Batam (SN) – Kecelakaan kerja laut kembali terjadi di perairan industri di Kota Batam. Seorang pekerja bernama Ignasius (47) dilaporkan hilang setelah terjatuh ke laut saat sedang melakukan perbaikan pada sebuah kapal tongkang milik PT Lestari Ocean Indonesia, di kawasan Tanjung Uncang, Batam, Senin sore (18/8/2025).
Menurut keterangan Kepala Kantor SAR Tanjungpinang, Fazzli, melalui Humas Ardila, rekan-rekan kerja korban sempat berupaya melakukan pencarian secara mandiri sesaat setelah kejadian. Namun, derasnya arus dan kondisi perairan yang gelap membuat upaya tersebut tidak membuahkan hasil.
Tak ingin membuang waktu, laporan langsung diteruskan ke Kantor SAR Tanjungpinang. Merespons cepat, Pos SAR Batam segera menurunkan lima personel Tim Rescue menggunakan Rigid Buoyancy Boat (RIB) 03 milik Basarnas. Mereka tiba di lokasi sekitar pukul 18.20 WIB dan langsung melakukan koordinasi intensif dengan unsur SAR gabungan.
“Operasi pencarian dilakukan dengan dua metode. Tim Search and Rescue Unit (SRU) 1 menyisir garis pantai sejauh 1 nautical mile dari titik jatuh korban, sementara SRU 2 melakukan penyelaman di lokasi kejadian,” kata Ardila.
Tak hanya mengandalkan peralatan Basarnas tambahnya, operasi ini juga didukung oleh RIB milik Polairud Polda Kepri, Speed Boat Pos AL Sagulung, dan sejumlah kapal nelayan setempat yang turut membantu pencarian secara sukarela.
“Pukul 18.40 WIB, tim penyelam mulai turun ke dasar laut dengan kedalaman 2–3 meter. Namun, jarak pandang yang terbatas hanya sekitar 1 meter membuat pencarian berlangsung penuh tantangan. Setelah 15 menit berada di bawah permukaan, korban masih belum ditemukan,” ujarnya.
Hingga pukul 23.13 WIB, upaya pencarian belum membuahkan hasil. Operasi SAR akhirnya dihentikan sementara karena kondisi malam yang tidak memungkinkan, dan dijadwalkan dilanjutkan kembali pada Selasa pagi (19/8/2025) pukul 06.00 WIB. (SN)
Sumber : SAR Tpi
Editor : M Nazarullah