Perkuat Layanan Kesehatan Lintas Negara, Wagub Kepri Sambut Hangat Delegasi Mahkota Medical Centre

Batam (SN) – Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Nyanyang Haris Pratamura, menjalin silaturahmi dengan jajaran Mahkota Medical Centre Malaysia yang digelar di Harris Hotel Batam Center, Selasa (6/5/2025). Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam mempererat kerja sama kesehatan lintas negara yang selama ini telah terjalin erat antara Kepri dan negeri jiran.
Dalam sambutannya, Nyanyang menegaskan bahwa sektor kesehatan menjadi salah satu fokus utama Pemprov Kepri. Menurutnya, kemajuan di bidang kesehatan akan menjadi fondasi kokoh bagi keberhasilan pembangunan di berbagai sektor lainnya.
“Kesehatan adalah hak dasar setiap warga negara, sebagaimana diamanatkan oleh UUD 1945. Maka dari itu, pembangunan kesehatan di Kepri menjadi prioritas yang kami jalankan dengan serius,” ujar Nyanyang.
Ia menjelaskan bahwa arah pembangunan sektor kesehatan Kepri telah dirancang dalam RPJMD, yang juga sejalan dengan strategi nasional Kementerian Kesehatan RI. Salah satu misi utama daerah adalah menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas, sehat, dan berdaya saing tinggi.
Baca Juga : Tim Kesehatan Haji Indonesia Kunjungi Tiga RS Arab Saudi, Bawa Semangat untuk Jemaah yang Dirawat
Menariknya, Nyanyang juga menyoroti pentingnya kerja sama dengan institusi medis luar negeri, khususnya dari Malaysia yang selama ini telah menjadi tujuan utama masyarakat Kepri untuk berobat. Rumah sakit seperti Mahkota Medical Centre dan Regency Specialist Hospital dinilai memiliki peran strategis dalam memperluas akses layanan kesehatan bagi masyarakat Kepri.
“Kita perlu menjaga dan memperkuat hubungan baik ini. Kolaborasi internasional, khususnya dengan Malaysia, akan sangat membantu dalam memberikan layanan medis berkualitas bagi warga Kepri,” tuturnya.
Acara silaturahmi ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Direktur PT Triple & Arif Enterprise Arif Leow beserta istri dan tim, perwakilan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Indonesia-Malaysia Capt Puji, para dokter spesialis dari Mahkota Medical Centre dan Hospital Regency Malaysia, serta Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah Provinsi Kepri Doli Boniara. (CA-SN)
Editor : M Nazarullah