Dua Mayat Pria Misterius Ditemukan Mengapung di Laut Batam dalam Sehari
– SAR Tanjungpinang dan Tim Gabungan Turun Tangan
Batam (SN) – Suasana sore di perairan Pulau Air Raja, Batam, mendadak mencekam setelah sesosok mayat pria tak dikenal ditemukan mengapung pada Kamis (17/4/2025) sore. Mengenakan pakaian serba hitam, jenazah tersebut langsung dievakuasi oleh tim gabungan dari Kantor SAR Tanjungpinang dan PLP Tanjung Uban.
Kepala Kantor SAR Tanjungpinang, Fazzli, membeberkan kronologi penemuan. “Pukul 16.00 WIB, kami menerima laporan dari Pos SAR Batam. Informasi pertama datang dari SPOB Bravo Satu yang melihat jenazah mengapung dan melapor via radio VHF Channel 16 ke kapal KN 546 milik PLP Tanjung Uban,” ungkapnya.
Tak butuh waktu lama, tim PLP Tanjung Uban langsung bergerak cepat ke lokasi dan berhasil mengevakuasi jenazah. Mayat pria misterius itu kemudian dibawa ke RS Bhayangkara Polda Kepri untuk proses identifikasi. Namun yang mengejutkan, ini bukan satu-satunya penemuan mayat hari itu.
Baca Juga : Jenazah Tanpa Identitas Ditemukan di Perairan Indonesia–Singapura, SAR Lakukan Evakuasi Dramatis
Beberapa jam sebelumnya, tim SAR Tanjungpinang juga mengevakuasi jenazah pria tak dikenal lainnya yang ditemukan terapung di perairan perbatasan Indonesia–Singapura.
Jenazah kedua ditemukan dalam kondisi tanpa baju, hanya mengenakan celana pendek hitam, dan dilaporkan oleh Vessel Traffic Service (VTS) Batam serta Port Operations Control Centre (POCC) Maritime and Port Authority (MPA) of Singapore.
Koordinat penemuan mayat kedua tercatat di titik 1° 12.062′ N, 103° 52.910′ E—mengindikasikan bahwa kedua penemuan tersebut terjadi dalam radius wilayah perairan yang cukup berdekatan.
Dua penemuan dalam satu hari ini menimbulkan berbagai spekulasi dan kekhawatiran di kalangan masyarakat dan nelayan setempat. Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap identitas dan penyebab kematian kedua pria tersebut.
Baca Juga : Jenazah Tanpa Identitas Ditemukan di Perairan Indonesia–Singapura, SAR Lakukan Evakuasi Dramatis
Kedua jenazah saat ini berada di RS Bhayangkara Polda Kepri untuk proses identifikasi lebih lanjut. Polisi membuka kemungkinan adanya keterkaitan antara dua kasus ini. (SN)
Editor : M Nazarullah
