Libur Lebaran, Pemerintah Berikan Diskon Tarif Transportasi untuk Mudik yang Lebih Terjangkau

Pemerintah memberikan kabar gembira bagi para pemudik, dengan mengumumkan kebijakan diskon tarif jalan tol dan tiket pesawat terbang. Terlihat akivitas pesawat di Bandara Hang Nadim Batam belum lama ini. (F-Sketsa)

Jakarta (SN) – Libur Lebaran selalu menjadi momen yang dinantikan oleh masyarakat Indonesia, terutama bagi mereka yang merantau dan ingin kembali ke kampung halaman. Tahun ini, pemerintah memberikan kabar gembira bagi para pemudik, dengan mengumumkan kebijakan diskon tarif jalan tol dan tiket pesawat terbang.

Pengumuman tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dalam konferensi pers yang digelar di Bandara Soekarno-Hatta pada hari Sabtu, (1/3/2025) lalu.

Menanggapi kebijakan tersebut, Anggota Komisi V DPR RI, Reni Astuti, mengajak masyarakat untuk tidak hanya menikmati kebijakan ini, tetapi juga turut mengawasi pelaksanaannya.

“Kami sangat mengapresiasi langkah pemerintah untuk menekan biaya transportasi, khususnya bagi masyarakat yang akan mudik. Namun, kebijakan ini harus diawasi agar manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat, dan bukan hanya sekadar wacana,” kata Reni dalam keterangan tertulis dikutip dari laman DPR RI, Kamis (6/3/2025).

Baca Juga : Tren Perjalanan di Kepri: Penurunan Penumpang Udara dan Laut, Namun Sektor Transportasi Tetap Bergerak

Politisi Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini juga menekankan pentingnya pengawasan yang ketat terhadap maskapai penerbangan untuk memastikan kebijakan ini benar-benar diterapkan. Reni mengingatkan agar kementerian terkait membuka saluran pengaduan bagi masyarakat yang merasa tidak mendapatkan diskon sesuai dengan ketentuan yang ada.

“Jika ada maskapai yang tidak mengimplementasikan harga sesuai kebijakan, pemerintah harus memberikan teguran keras dan sanksi yang tegas. Jangan sampai kebijakan ini hanya menguntungkan segelintir pihak dan merugikan masyarakat,” tegas Reni.

Selain itu, Reni juga menyoroti pentingnya ketersediaan moda transportasi lainnya, seperti kereta api. Ia meminta pemerintah memastikan jumlah kursi yang tersedia cukup untuk memenuhi lonjakan penumpang selama arus mudik dan balik Lebaran.

“Masyarakat harus dimudahkan untuk mengakses transportasi umum yang berkualitas dan terjangkau. Jangan sampai mereka kesulitan mendapatkan tiket kereta api karena kuota yang terbatas,” tambahnya.

Tidak hanya di sektor transportasi udara, kebijakan diskon tarif juga berlaku untuk kereta api. PT KAI telah mengumumkan potongan harga bagi pembelian tiket kereta api, yang tentunya akan mempermudah masyarakat yang memilih moda transportasi ini untuk mudik.

Reni mengungkapkan bahwa kebijakan diskon tarif ini dapat menjadi hadiah bagi masyarakat di momen Lebaran. Namun, ia juga mengingatkan agar pemerintah tetap menjaga kualitas layanan meskipun ada potongan harga.

“Diskon ini sangat membantu masyarakat dalam menekan biaya perjalanan. Namun, pemerintah harus memastikan bahwa layanan transportasi tetap optimal, meskipun ada kebijakan potongan harga,” tambahnya. (SN)

Editor : Mukhamad

0Shares

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *