Kapal Penumpang KM Samarinda Tenggelam di Rute Tarempa-Matak: 3 Tewas dan 16 Selamat

Tarempa, Anambas (SN) – Kapal penumpang KM Samarinda yang melayani rute Tarempa-Matak dilaporkan tenggelam pada hari Jumat, (26/07/2024). Musibah ini menewaskan tiga orang penumpang dan 37 orang lainnya berhasil dievakuasi oleh tim gabungan dalam keadaan selamat.
Kasi Operasi Basarnas Natuna, Budiman, mengungkapkan bahwa tim evakuasi yang terdiri dari petugas medis RSUD Palmatak, masyarakat setempat, dan Polsek Palmatak telah berhasil menyelamatkan 16 penumpang dari kapal yang mengalami kecelakaan.
“Namun, dalam peristiwa ini, tiga orang penumpang dinyatakan meninggal dunia,” katanya.
Baca juga : Kapal Penumpang KM. Samarinda Tenggelam di Rute Tarempa-Matak, Tim Gabungan Melakukan Operasi Penyelamatan
Korban yang meninggal dunia telah diidentifikasi sebagai Reva (17 tahun) dari Desa Teluk Sunting dan Yurnalisa (48 tahun) dari Desa Payamaram. Jenazah mereka telah dibawa ke RSUD Palmatak untuk proses lebih lanjut.
“Korban meninggal dunia telah berhasil diidentifikasi. Mereka adalah Reva (17 tahun) dari Desa Teluk Sunting, Yurnalisa (48 tahun dari Desa Payamaram dan Siti Aisyah (69 tahun) dari Desa Keramut,” ujarnya.
Seluruh penumpang yang selamat telah dibawa ke RSUD Palmatak untuk mendapatkan perawatan medis.
“Saat ini, sebanyak 14 penumpang lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit,” tambah Budiman.
Sementara, Kapolres Kepulauan Anambas, AKBP Apri Fajar Hermanto, melalui Kasi Humas Polres Anambas Iptu Rachmad S mengatakan, dalam insiden kapal yang dinahkodai oleh Musnawi tersebut, memuat 1 orang ABK dan kurang lebih 40 penumpang serta muatan.
“Dari 40 penumpang yang berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan ini, 22 orang sedang dirawat (15 orang di rumah sakit Palmatak, 7 orang dirumah sakit Tarempa), 3 meninggal dunia, dan 15 orang sudah kembali kerumah” ungkap Iptu Rachmad.
Penyebab pasti tenggelamnya kapal KM Samarinda masih belum diketahui. Namun, insiden ini diduga terjadi akibat gelombang tinggi dan kelebihan kapasitas penumpang di kapal. Tim penyelidik masih bekerja untuk mengungkap penyebab pasti dari kecelakaan tersebut.
Wartawan : Yanto
Editor : M Nazarullah