Wonderfood & Art Ramadhan, Dorong Pertumbuhan UMKM dan Pariwisata
Batam (SN) – Event Batam Wonderfood & Art Ramadhan, yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Batam, resmi ditutup oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno, di Taman Dang Anom Batam.
Menteri Sandiaga Uno menyatakan dalam Program KEN tahun ini terdapat 110 event dari 38 Provinsi di Indonesia.
“Efek kuliner ini luar biasa. Kalau di Jakarta lagi trend namanya ‘takjil war’, tidak hanya melibatkan umat Islam tetapi juga seluruh kalangan lintas agama,” ujarnya, Sabtu (30/03/2024).
Menurut Sandiaga Uno, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di bidang kuliner sangat mengambil manfaat dari kunjungan wisatawan. Sebanyak 63 persen wisatawan yang datang ke suatu kota pasti merupakan wisatawan kuliner.
“Ditambah dengan kemajuan teknologi, storynomics adalah pendekatan pariwisata yang berbentuk narasi dan konten kreatif sebagai nyawa dari destinasi objek wisata,” tambahnya.
Jefridin, atas nama Pemerintah Daerah, berharap hadirnya storynomics tourism menjadi gaya baru dalam promosi pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Inovasi dengan pendekatan storynomics tourism diharapkan dapat menarik wisatawan mancanegara ke Indonesia. Pak Menteri menargetkan sebesar 14 juta kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia dan Kepri menyumbangkan 3 juta kunjungan wisatawan mancanegara,” paparnya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam, Ardiwinata, menegaskan bahwa event Ramadhan yang dipusatkan di Taman Dang Anom ini merupakan inisiatif dari Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, untuk memajukan UMKM dan memutar roda perekonomian Kota Batam.
“Tahun ini luar biasa, diperintahkan langsung Wali Kota Batam membuka di tiga tempat, di Taman Dang Anom, Pollux, dan Pacific. Selain kuliner, juga disediakan tempat bermain serta arena kreativitas lainnya,” katanya.
Event yang berlangsung selama 22 hari di bulan Ramadhan ini diikuti oleh 201 UMKM, dengan perputaran uang sekitar Rp 2,8 Miliar. Serta menarik pengunjung sekitar 32 ribu jiwa.
Wartawan : Riko
Editor : M Nazarullah
