RSUD Muhammad Sani Karimun Dilengkapi CT Scan dan Mamografi
-Gubernur Ansar : Pentingnya Pemerataan Kesehatan
Karimun (SN) – RSUD Muhammad Sani di Tanjung Balai Karimun saat ini semakin mumpuni dalam melayani kesehatan masyarakat Kabupaten Karimun dengan hadirnya alat CT Scan dan Mamografi. Sebelumnya, masyarakat Karimun yang ingin melakukan pemeriksaan harus menjalani rujukan ke rumah sakit di Batam apabila ingin melakukan pemeriksaan dengan alat tersebut.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan Bupati Karimun Aunur Rafiq berkesempatan meresmikan langsung beroperasinya dua alat tersebut sekaligus syukuran akreditasi paripurna yang diraih RSUD Muhammad Sani pada Selasa (06/02/2024).
CT scan dan Mamografi adalah dua jenis pemeriksaan yang menggunakan sinar-X untuk mengambil gambar bagian dalam tubuh. CT scan dapat menghasilkan gambar yang detail dari banyak struktur di dalam tubuh, termasuk organ internal, pembuluh darah, dan tulang. Adapun Mamografi digunakan untuk mendeteksi adanya pertumbuhan atau perubahan abnormal pada jaringan payudara, termasuk untuk mengetahui keberadaan kanker.
Gubernur Ansar mengungkapkan bahwa meningkatnya pemerataan kesehatan di Provinsi Kepri sangat penting karena kondisi geografis Kepri yang terdiri dari banyak pulau dan dipisahkan lautan.
“Kita ingin seluruh masyarakat Kepri bisa menjangkau semua jenis pelayanan kesehatan dan pemeriksaan, dengan hadirnya CT scan dan Mamografi di RSUD ini maka masyarakat Karimun tidak perlu lagi jauh-jauh jika membutuhkan perawatan,” kata Ansar.
Gubernur pun berpesan agar RSUD Muhammad Sani terus melakukan inovasi dan peningkatan layanan kesehatan untuk masyarakat. Terlebih dengan diraihnya akreditasi paripurna maka hal tersebut semestinya menjadi pemacu semangat untuk jajaran RSUD Muhammad Sani memberikan yang terbaik untuk masyarakat.
“Saya sangat mengapresiasi diraihnya akreditasi paripurna, artinya pelayanan dan fasilitas RSUD Muhammad Sani telah diakui dan itu harus dipertahankan dan lebih ditingkatkan lagi,” ucap Gubernur Ansar.
Bupati Karimun Aunur Rafiq pada kesempatan ini juga mengungkapkan jika hadirnya alat CT scan dan Mamografi ini adalah kerja keras Pemerintah Kabupaten Karimun dan manajemen RSUD Muhammad Sani untuk menjawab kebutuhan masyarakat.
Ia menambahkan pengadaan dua alat ini membutuhkan satu tahun dengan biaya Rp 13 miliar untuk CT scan dan Rp 4 miliar untuk mamografi. Meskipun dua alat ini sudah datang pada Desember 2023, namun membutuhkan izin dari BAPETEN (Badan Pengawas Tenaga Nuklir) untuk pengoperasiannya.
“Sekarang dengan adanya dua alat ini masyarakat Karimun tak perlu lagi jauh-jauh kalau mau berobat, kami tau betul masyarakat Karimun butuh betul alat ini,” kata Aunur.
Aunur juga mengungkapkan jika diraihnya akreditasi paripurna RSUD Muhammad Sani patut diapresiasi, ditambah ada enam puskesmas di Karimun yang juga meraih akreditasi paripurna. ***
Editor : Sutana