Pelaku UMKM Sektor Kuliner Kepri Ikuti Diklat Manajemen Ekspor
Tanjungpinang (SN) – Sebanyak 81 pelaku UMKM Sektor Kuliner mengikuti pendidikan dan pelatihan (Diklat) peningkatan pemahaman dan pengetahuan UMKM serta kapasitas kompetensi sumber daya manusia UMKM.
Diklat diselenggarakan Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Kepri ini merupakan Diklat seri pertama yang berfokus kapada manajemen ekspor
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kepri Agusnawarman mengatakan, dalam diklat ini para peserta dituntut menyerap ilmu yang disampaikan pemateri, tetapi juga harus terlibat langsung dalam proses kurasi oleh narasumber terhadap produk makanan yang dihasilkan.
“Ini agar produk makanan yang dihasilkan, khsusnya makanan khas daerah kita punya potensi untuk dijual di pasar luar negeri,” jelas Agus di Hotel Aston, Tanjungpinang, Senin (20/6/2022).
Agusnawarman berharap dari kegiatan ini nantinya produk makanan yang dihasilkan oleh pelaku UMKM Kuliner di Kepri bisa bersaing di pasar luar negeri dan ia menyebutkan kegiatan ini juga bisa menjadi jalur untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kepri dari UMKM.
Agus menambahkan, sejumlah langkah strategis telah diupayakan pihaknya dalam pengembangan UMKM di Kepri. Diantaranya bantuan subsidi bunga margin nol persen bagi pelaku usaha yang membutuhkan modal dengan target 1.000 pelaku usaha.
“Kita juga melakukan digitalisasi koperasi dan UMKM, penumbuhan relawan digital, penerbitan sertifikasi halal, pembentukan koperasi dan peningkatan kualitas koperasi, serta pelatihan seperti kegiatan ini,” tutur Agus.
Adapun sebagai narusumber pada kegiatan ini Rudi Fang CEO Central Asia & Southeast Asia Business Chamber, Fred dari Central Asia & Southeast Asia Business Chamber Singapore dan Agung Prijo Nugroho CEO Wakaf Preneur Institute. (SN)